HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN INTERAKSI TEMAN SEBAYA DENGAN PERILAKU ANTISOSIAL PADA REMAJA DI SMA GITA BAHARI SEMARANG
Abstract
Masa remaja merupakan masa peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa. Pada masa remaja sering terjadi konflik karena remaja ingin bebas mengikuti teman sebaya tapi disisi lain mereka masih tergantung oleh orangtua, konflik tersebut berdampak pada timbulnya perilaku antisosial. Dampaknya adalah melanggar norma-norma yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan interaksi teman sebaya dengan perilaku antisosial pada remaja di SMA Gita Bahari Semarang. Desain penelitian adalah cross sectional, pengambilan sampel menggunakan tehnik simple random sampling sebanyak 101 responden. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2013. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner tentang pernyataan yang berkaitan dengan prilaku antisosial. Data diolah dan didapatkan hasil p value 0,007 dan nilai r -0,265 artinya ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan perilaku antisosial pada remaja. p value = 0,0001 nilai r = -0,622 ada hubungan yang signifikan antara interaksi teman sebaya dengan perilaku antisosial pada remaja. Setelah dilakukan penelitian ini, diharapkan pihak sekolah lebih memberikan perhatian pada siswa dan memberikan teguran apabila siswa melakukan perilaku antisosial.
Kata kunci : Perilaku, Antisosial, Dukungan keluarga, Interaksi teman sebaya, Remaja