PERBEDAAN LAMA PERSALINAN KALA II ANTARA DIBERI DAN TIDAK DIBERI NIPPLE STIMULATION PADA IBU MULTIPARA DI RUMAH BERSALIN MARDIRAHAYU SEMARANG
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh angka kematian ibu di Indonesia sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup dengan 1,8% terjadi kematian ibu akibat persalinan lama pada kala II. Persalinan kala II dapat dipercepat dengan diberikan metode nipple stimulation. Nipple stimulation merupakan cara alamiah menstimulasi produksi oksitosin untuk menimbulkan kontraksi uterus yang adekuat yang dilakukan dengan menggosok satu atau dua puting susu ibu selama persalinan kala II. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran perbedaan lama persalinan kala II antara diberi dan tidak diberi nipple stimulation pada ibu multipara di Rumah Bersalin Mardirahayu Semarang. Pada penelitian ini menggunakan desain quasy eksperimen dengan rancangan post test only non equivalent control group. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling dengan responden penelitian sebanyak 32 ibu multipara. Hasil analisis data menggunakan Independent T-test didapatkan nilai t hitung sebesar 2.636 dan nilai t tabel sebesar 2.132, sehingga 2.636 > 2.132 (t hitung > t tabel), sedangkan p-value (2-tailed) sebesar 0.013 atau < 0.05. Jadi dari hasil tersebut dapat disimpulk an bahwa ada perbedaan lama persalinan kala II antara diberi dan tidak diberi nipple stimulation pada ibu mulltipara di Rumah Bersalin Mardirahayu Semarang.