EFEKTIVITAS SENAM KAKI DIABETIK DAN SENAM ERGONOMIK TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS DI PERSADIA RS PANTI WILASA CITARUM

Abstract

Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis progresif yang ditandai dengan ketidakmampuan tubuh untuk melakukan metabolism karbohidrat, lemak dan protein, mengarah ke hiperglikemia (kadar glukosa darah tinggi). Diabetes Melitus merupakan penyakit sillent killer karena penyakit ini dapat mengenai semua organ tubuh dan menimbulkan berbagai macam keluhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas senam kaki diabetik dan senam ergonomik terhadap penurunan kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus di Persadia RS Panti Wilasa Citarum. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental dengan rancangan pretest–post test design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling, besar sampel dalam penelitian ini adalah 30 responden, dibagi menjadi 15 responden yang diberi perlakuan senam kaki diabetikdan 15 responden yang diberi perlakuan senam ergonomik. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada senam kaki diabetik terdapat selisih mean 11.50 mg/dl, sedangkan pada responden yang diberi senam ergonomik terdapat selisih mean 19.50 mg/dl, sehingga dapat disimpulkan bahwa selisih mean pada kelompok yang diberi senam ergonomik lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok yang diberi senam kaki diabetik. Hasil uji statistik mann withney didapatkan p-value sebesar 0.013 (<0.05) dengan demikian senam ergonomik lebih efektif dari pada senam kaki diabetik terhadap penurunan kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus di Persadia RS Panti Wilasa Citarum. Bagi Peneliti selanjutnya diharapkan mampu mengendalikan faktor-faktor perancu dan menambahkan kuantitas waktu intervensi sehingga memperoleh pengaruh yang lebih besar terhadap penurunan kadar glukosa darah pasien Diabetes Melitus.