EFEKTIVITAS ROM AKTIF ASISTIF DAN MASASE ABDOMEN TERHADAP WAKTU DEFEKASI PASIEN POST OPERASI DENGAN ANESTESI UMUM DI RS PANTI WILASA CITARUM

Marlina Putriyana Alhuda, Sri Puguh Kristiyawati, Eko Purnomo

Abstract


Anestesi adalah suatu keadaan mematikan rasa sehingga pasien menjadi rileks. Anestesi dibagi menjadi tiga kelas yaitu anestesi umum, anestesi regional dan anestesi lokal. Efek yang terjadi pada pasien yang mengalami pembedahan dengan anestesi umum antara lain akan mengalami penghentian atau menurunnya pergerakan kolon sehingga pasien mengalami kesulitan defekasi. Penatalaksanaan yang bisa dilakukan adalah ROM aktif asistif dan masase abdomen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manakah yang lebih efektif ROM aktif asistif atau masase abdomen terhadap waktu defekasi pasien post operasi dengan anastesi umum di RS Panti Wilasa Citarum. Rancangan penelitian ini menggunakan pra eksperimental static group comparison. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 30 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah Independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masase abdomen lebih efektif dibandingkan dengan ROM aktif asistif terhadap waktu defekasi pada pasien post operasi dengan anestesi umum, dengan p value 0.000 dan nilai thitung 4.53 dan ttabel 1.70, sehingga 4.53 > 1.70 (thitung> ttabel). Rekomendasi hasil penelitian ini agar perawat menerapkan ROM aktif asistif dan masase abdomen untuk mencegah konstipasi post operasi sehingga dapat meminimalkan terjadinya komplikasi post operasi.

Full Text: PDF