EFEKTIVITAS REBUSAN DAUN ALPUKAT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI

Sigit Priyanto, Robiul Fitri Masithoh

Abstract


Prevalensi hipertensi di tempat penelitian sebesar 43,49% pada perempuan dan 13,97% pada lakilaki. Penatalaksanaan pasien hipertensi dilaksanakan secara farmakologi dan non farmakologi. Penanganan non farmakologi yang secara prinsip lebih murah dan terjangkau, kurang diterapkan oleh masyarakat, terutama menggunakan rebusan daun alpukat. Untuk mengetahui efektivitas rebusan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi. Desain penelitian ini adalah Pre and post-test group with kontrol group design dengan pendekatan kuantitatif, penentuan jumlah sampel menggunakan purposive sampling. Jumlah sampel 68 responden meliputi 34 responden kelompok intervensi dan 34 responden kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan berupa form pengisian data demografi dan tensimeter jarum. Data diolah dengan uji statistik chi square dan uji Mann-Whitney atau non parametric. Ada pengaruh pemberian rebusan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah dengan p= 0,000 (p<0,05). Selisih rerata penurunan tekanan darah kelompok intervensi sebesar 29,9 dan kelompok kontrol 22,6.

Full Text: PDF