HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI PUSKESMAS BANDARHARO SEMARANG UTARA
Abstract
Status gizi yaitu keadaan sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi sewaktu hamil. Status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi pertumbuhan janin dalam kandungan, apabila status gizi ibu buruk sebelum dan selama kehamilan akan menyebabkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR). Jika asupan gizi pada ibu hamil tidak dipenuhi dengan baik dapat mengakibatkan anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi dengan kadar Hemoglobin pada ibu hamil trimester II di Puskesmas Bandarharjo Semarang Utara. Desain penelitian ini cross sectional, jumlah populasi ibu hamil trimester II di Puskesmas Bandarhajo tercatat sebanyak 24 ibu hamil trimester II, teknik sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan jumlah sampel 24 responden. Penelitian ini menggunakan statistik parametrik Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan nilai p value = 0,006 sehingga < 0,05, r = 0,542, artinya bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan kadar Hemoglobin pada ibu hamil trimester II. Setelah dilakukan penelitian ini diharapkan petugas kesehatan di Puskesmas Bandarharjo harus dapat meningkatkan pencegahan anemia dengan pemberian tablet besi, dan menganjurkan supaya ibu hamil mengkonsumsi gizi yang baik.
Kata Kunci: Ibu Hamil Trimester II, Kadar Hemoglobin, Status Gizi