EFEKTIVITAS EDUKASI DAN LATIHAN JASMANI TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA LANSIA DI WILAYAH PUSKESMAS KROBOKAN SEMARANG
Abstract
Lansia termasuk dalam bagian keluarga dengan resiko tinggi karena rentan terhadap timbulnya berbagai macam penyakit akibat proses penuaan, terutama penyakit degeneratif salah satunya adalah DM. Penyakit ini bila pengelolaannya tidak tepat dapat menimbulkan komplikasi yang dapat menyerang seluruh anggota tubuh. Peran perawat yang bisa dilakukan untuk merawat lansia dengan DM yaitu dengan memberikan edukasi dan latihan jasmani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas edukasi dan latihan jasmani terhadap penurunan kadar gula darah lansia di wilayah Puskesmas Krobokan Semarang. Rancangan penelitian ini menggunakan quasi eksperimental dengan desain penelitian one group pre-post test design. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 18 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Hasil penelitian dengan paired t test menunjukkan edukasi efektif terhadap penurunan kadar gula darah pada lansia (p=0.044) dan latihan latihan jasmani terbukti efektif terhadap penurunan kadar gula darah pada lansia (p=0.0001). Hasil analisis multivariat, diketahui bahwa variabel yang paling signifikan terhadap penurunan kadar gula darah yaitu latihan jasmani (p<0.001). Latihan jasmani mampu menjelaskan penurunan kadar gula darah sebesar 83.9%. Sebesar 16.1% sisanya, dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Rekomendasi hasil penelitian ini adalah agar masyarakat dapat menerapkan edukasi dan latihan jasmani pada lansia dengan DM supaya kadar gula darahnya terkontrol.