EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE AUDIOVISUAL TERHADAP PERILAKU SISWA TENTANG JAJANAN YANG SEHATDAN AMAN PADA ANAKKELAS 4 DAN 5 DI SDN SRONDOL WETAN 06 BANYUMANIK SEMARANG
Abstract
Anak usia sekolah merupakan konsumen makanan yang aktif dan mandiri dalam menentukan makanan yang dikehendakinya, baik makanan jajanan disekolah maupun ditempat penjual lainya. Penyakit yang dapat ditimbulkan akibat jajanan yang tidak sehat yaitu diare dengan 38001 kasus dan difteri sebanyak 2 kasus. Survey di sekolah dasar wilayah kecamatan banyumanik semarang menunjukan tingkat perilaku dalam memilih jajanan yang sehat dan aman masih kurang. Upaya yang dilakukan untuk membentuk perilaku anak usia sekolah yaitu dengan cara dilakukan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan perilaku memerlukan metode seperti metode audiovisual karena mudah dimengerti oleh anak usia sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pendidikan kesehatan dengan metode audiovisual terhadap perilaku siswa tentang jajanan yang sehat dan aman pada anak kelas 4 dan 5 di SDN Srondol Wetan 06 Banyumanik Semarang. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperiment dengan rancangan pre and post test without control. Jumlah sampel pada penelitian ini yaitu 103 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Penelitian ini menggunakan menggunakan uji statistik Wilcoxon. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan hasilp-value 0,000 (p-value < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa terdapat efektivitas pendidikan kesehatan dengan metode audiovisual terhadap perilaku siswa tentang jajanan yang sehat dan aman pada anak kelas 4 dan 5 di SDN Srondol Wetan 06 Banyumanik Semarang. Saran bagi sekolah dapat membuat program kantin yang sehat dan bersih, memonitor perilaku siswa dalam kebiasaan memilih jajanan yang sehat dan aman, sehingga menjadi budaya yang baik bagi siswa.