EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL OLEH PEER GROUP TERHADAP PENGETAHUAN MENGGOSOK GIGI KELAS 4 DAN 5 DI SDN KALICARI 01 SEMARANG
Abstract
Prevalensi karies pada tahun 2007 yaitu dari 43,4% (2007) menjadi 53,2% (2013). Kemampuan menyikat gigi secara baik dan benar merupakan kunci untuk pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Perawat komunitas berpartisipasi membantu kesehatan anak di sekolah. Fungsi perawat komunitas di sekolah adalah memberikan pendidikan kesehatan tentang menggosok gigi. Pendidikan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan memerlukan media, seperti media audiovisual karena mudah dimengerti oleh anak usia sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pendidikan kesehatan dengan media audiovisual oleh peer group terhadap pengetahuan menggosok gigi kelas 4 dan 5 di SDN Kalicari 01 Semarang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Quasy Eksperimental dengan rancangan pre and post test without control. Populasi penelitian ini dengan jumlah 121 siswa. Sampel yang diambil menggunakan teknik non probability sampling yaitu sampling jenuh (total sampling). Penelitian ini menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks test. Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan hasil p-value 0,0001 (p-value < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa pendidikan kesehatan dengan media audiovisual oleh peer group sangat efektif terhadap pengetahuan menggosok gigi kelas 4 dan 5. Pendidikan kesehatan lebih berpengaruh jika dilakukan oleh Peer Group karena anak usia sekolah lebih mudah belajar hal yang baru dari teman sebayanya, terutama jika diberikan secara berulang kali karena akan meningkatkan tingkat kesadaran siswa terhadap masalah kesehatan gigi.Kata Kunci : media audiovisual, peer group, pengetahuan menggosok gigi